Berapa Lama Masa Kadaluarsa Madu Murni?

Source: Photo By Abdulrhman Alkady from Pexels

Si manis ini betul-betul lezat.  Banyak orang menyukainya. Mulai anak kecil hingga lanjut usia banyak yang suka.  Manisnya pas, gak kemanisan atau kurang manis.  Sepertinya, mau dicampur apapun tetap cocok.  Dijadikan olesan roti, campur susu, dijadikan pemanis makanan... semuanya OK... dan makanan atau minuman yang jadi campurannya jadi memiliki cita rasa khas. 

Ya... madu memang disukai banyak orang.  Dan madu juga banyak digunakan sebagai tambahan atau campuran berbagai macam jenis makanan atau minuman.  Madu juga dikenal karena memiliki banyak manfaat.  Oleh karena itu banyak orang yang sengaja memiliki stock madu di rumahnya yang digunakan sebagai campuran makanan dan minuman maupun untuk menjaga kesehatan tubuh dirinya dan anggota keluarganya.

Tapi kemudian ada sebagian orang yang bertanya-tanya, berapa lama harus menyimpan stock madu agar manfaatnya tetap terjaga.  Terutama karena di sebagian botol atau kemasan madu tidak tercantum tanggal kadaluarsanya.

Ternyata khusus untuk madu murni tidak memiliki masa kadaluarsa.  Ya... madu murni memang termasuk salah satu jenis makanan yang sangat awet dan bisa bertahan hingga ribuan tahun.  Banyak yang tidak percaya bahwa madu murni bisa bertahan hingga sangat lama.  Ada alasannya mengapa madu murni bisa bertahan sangat lama bahkan tidak memiliki masa kadaluarsa.

Alasan pertama mengapa madu murni tidak memiliki masa kadaluarsa karena kandungan gula dalam madu murni menghambat pertumbuhan berbagai jenis mikroba, seperti bakteri dan jamur. Selain itu, kandungan air dalam madu sangat sedikit yang membuat teksturnya sangat kental. Kekentalan ini membuat gula tidak dapat terfermentasi dan oksigen pun tidak mudah larut ke dalamnya. Dengan begitu, mikroba enyebab makan busuk tidak dapt tumbuh apalagi berkembang biak.   

Madu juga memiliki rata-rata kadar pH 3.9 yang menandakan bahwa cairan manis ini bersifat asam. Bakteri penyebab kontaminasi makanan tertentu seperti C. diphtheriae, E.coli, streptococcus, dan salmonella, tidak dapat tumbuh di lingkungan yang asam. Sifat asam inilah yang membuat madu bisa bertahan dalam waktu yang sangat lama.

Madu murni memiliki enzim khusus bernama glukosa oksidase yang bekerja menekan pertumbuhan bakteri. Enzim tersebut terkandung secara alami dalam liur lebah yang kemudian dilarutkan ke dalam nektar (sari tanaman) selama masa produksi madu. Senyawa ini memberikan madu sifat antibakteri dan antimikroba lainnya seperti polifenol dan flavonoid sehingga membantu mencegah pertumbuhan organisme penyebab makanan busuk.

Itulah alasannya mengapa madu murni tidak memiliki masa kadaluarsa.  Jadi Anda tidak perlu khawatir jika memiliki stock madu murni di rumah madu Anda seperti Madu Arwa yang merupakan 100% madu murni akan rusak dan hilang manfaatnya jika tidak dikonsumsi dalam waktu lama.  Karena madu murni seperti Madu Arwa memang tidak memiliki masa kadaluarsa dan bisa bertahan hingga ribuan tahun.  Tapi siapa yang perlu menyimpan madu murni hingga ribuan tahun?  Sepertinya baru beberapa minggu atau bulan saja persediaan madu kita akan habis dikonsumsi.  Jika belum habis pun, umur kita tidak akan mencapai ratusan tahun hingga perlu menyimpan madu hingga ribuan tahun.



Postingan Populer